Minggu, 31 Oktober 2021

MUSCABLUB PEJUANG SILIWANGI INDONESIA 1922 KOTA CIREBON SUKSES DIGELAR

Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon menggelar musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub), pada hari Minggu, 3 Oktober 2021 di Bumi Perkemahan Pancasila Kab. Cirebon. 

Acara kegiagiatan Mucalub tersebut dihadiri oleh Muspika, Kesbangpol kota Cirebon, Para Sespuh dan segenap anggota  Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon serta dihadiri juga oleh utusan Pengurus Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 dari Kab. Bekasi, Kab. Indramayudan Kota Bogoruntuk memberikan support dan dukungannya terhadap suksesi Muscablub Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 di Kota Cirebon.

Pada kesempatan itu, Muhammad Aryadillah, SH selaku Ketua Dewan Pimpinan Daerah Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Provinsi Jawa barat membuka secara resmi, beliau menyampaikan harapanya agar Muscablub ini, bisa menghasilkan kesepakatan yang terbaik untuk Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon, dengan rasa kagum Ketua DPD Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Provinsi Jawa barat menyampaikan Selamat atas terselenggaranya kegiatan Muscablub Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon , Muscablub ini merupakan wujud proses strategis dalam rangka memperkuat kepemimpinan, organisasi dan manajemen organisasi yang berkesinambungan, Kepada para peserta Musdalub Ketua DPD Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Provinsi Jawa barat menyampaikan pesan agar senantiasa menjadi Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon menjadi garda terdepan dalam membantu dan mendukung program pemerintah sekaligus sebagai sahabat masyarakat, Lakukan upaya-upaya peningkatan kerjasana dengan instansi lain, terkait dengan kegiatan pembinaan, pelatihan bagi anggota menuju organisasi Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon yang bermartabat, ujar Muhammad Aryadillah,SH.

Menutup sambutannya, Muhammad Aryadillah,SH. mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon dan seluruh hadirin yang telah ikut serta hadir dalam rangga pesta demokrasi ini semoga Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 di Kota Cirebon menjadi lebih baik lagi, dan lebih berkembang lagi dan diakhir dengan pertunjukan Pencasilat Perguruan Siliwangi di pendopo Graha Siliwangi dengan memperlihatkan beberapa atraksinya.

Disis lain kegiatan Sidang Paripurna yang dipandu oleh Drs. Chepy Faridi Hikmat selaku Sekretaris Daerah Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Provinsi Jawa barat yang dibantu oleh Yusup Hermawan, Yana Mulyana dan Nasrul berlangsung secara demokratis sesuai dengan perintah AD/ART pasal 37, salah satu agenda Muscablub itu adalah pemilihan ketua DPC Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon  Kota Cirebon untuk masa bakti 2021-2026 Sidang Paripurna ke VI ditetapkan pemilihan calon Ketua disepati dengan Aklamsi dengan dicalonkan secara tunggal Isyanto salah satu aktivis dengan diberikan kepercayaan penuh untuk memimpin roda organisasi Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon masa bakti 2021-2026.

Ketua Penyelenggara Muscablub Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon Isyanto mengungkapkan, beberapa rangkaian kegiatan dalam Muscab Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Cirebon tersebut diawali paripurna I yakni pengesahan Jadwal Acara, Tata Tertib dan Penyampaian Laporan Ketua Caretaker sampai dengan penetapan Ketua Definitif merasa puas karena peristiwa ini baru terjadi di Kota Cirebon, pelaksanaan Pesta Demokrasi semua acuannya kepada perintah AD/ART Pejuang Siliwangi Indonesia 1922, peristiwa ini akan kami transpormasikan kepada DPAC-DPAC di wilayah kerja Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 se-Kota Cirebon.

Lanjut dia, pada Musdcablub tersebut peserta sesuai denga jumlah DPAC atau Pengurus Kecamatan di Kota Cirebon yaitu 5 Pengurus DPAC Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 se-Kota Cirebon dengan 2 utusan Ketua dan Sekretaris DPAC serta serta Perwakilan dari DPD Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Provinsi Jawa barat.


Sumber : Suara Radio Siliwangi 1922 (Jiwa Raga)


Selasa, 27 Oktober 2020

UJI TAYANG SILIWANGI TV 1922


SILIWANGI TV 1922 sebuah station TV Chaneel yang berkantor di Kota Bandung dengan format program siarnnya berbasis pada nilai budaya bangsa yang dikemas secara informatif, edukatif sehingga menjadi kekayaan ragam budaya nasional.

Sebagai media independen SILIWANGI TV 1922 menyajikan akan menayjikan siarnnya secara eklusive yang update setiap harinya yang dapat diakses secara streaming melalui computer, Mac, Linux, Android, iPhone, iPad secara global dan tanpa batas secara akan menampilkan secara live/siaran langsung dalam program Talkshow, Live Event, Sosialisasi Program melalui fasilitas WOWZA STREAMING ENGINE (WSE) yang berbasis Flash Media Streaming.

Kehadiran SILIWANGI TV 1922 dalam rangka menjadikan media untuk melestarikan identitas lokal /kearifan lokal, merangsang tumbuhnya partisipasi masyarakat dan terwjudnya pelestarian seni dan budaya.

Selamat Datang di SILIWANGI TV 1922, silahkan untuk berkunjung ke https://suarapejuang siliwangi1922.blogspot.com , yang nanti akan kita bangun website resmi bernama " siliwangitv-1922".

Terima kasih atas support, perhatian dan dukungannya, satu untuk semua dan semua untuk bersatu.

Jam Tayang Uji Coba dari Pukul : 19.30 s/d 22.00 Wib.

Salam Silwangi....Jiwa Raga. 


Video Streaming

Minggu, 30 Agustus 2020

DPC PEJUANG SILIWANGI INDONESIA 1922 KAB. INDRAMAYU KAWAL PROSESI PELANTIKAN SULTAN SEPUH XV KESULTANAN KASEPUHAN CIREBON

 

Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kab. Indramayu dan sejumlah anggotanya sebanyak 25 personil ikut serta menghadiri prosesi pelantikan Sultan Sepuh XV pada hari minggu, 30 Agustus 2020 yang bertepatan dengan memeringati 40 hari wafatnya Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat. Kehadiran anggota Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kab. Indramayu merupakan panggilan tugas untuk menjaga rangkaian acara Prosesi Jumenengan agar terhindar dari gangguan-gangguan yang berpotensi menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan yang bekerjasama dengan pihak kepolisian dalam pengamanan dari gangguan yang melanggar hukum, ujar Marmo Plt. Ketua DPC PSI-1922 Kab. Indramayu.

 


Dalam acara prosesi Pelantikan PRA Luqman Zulkaedin menjadi Sultan Sepuh XV dilaksanakan secara sederhana dan terbatas dengan mempertimbangkan situasi di tengah pandemi Covid-19 di mana angka penyebaran di Kota dan Kabupaten Cirebon masih cukup tinggi hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan massa dalam jumlah besar dan penerapan protokol kesehatan yang dilakukan oleh panitia sesuai ketentuan Pemerintah, walau demikian terlihat betapa antusias Para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Sesepuh, Pemerintah Daerah, TNI dan Polri hadir mengikuti prosesi Pelantikan PRA Luqman Zulkaedin sebagai Sultan Sepuh XV sampai selesai walau ada beberapa elemen masyarakat yang melakukan aksi demo disela-sela acara, ungkap Ilham Sekretaris DPC PSI-1922 Kab. Indramayu.

Dengan hadirnya para tamu undangan dan telah terlaksananya prosesi Pelantikan PRA Luqman Zulkaedin menjadi Sultan Sepuh XV dengan lancar sesuai adat istiadat yang telah dipedomani dalam penentuan pewaris tahta sultan di Kesultanan Kasepuhan Cirebon merupakan bentuk legitimasi bagi PRA Luqman sebagai Sultan Sepuh XV untuk mewarisi tahta yang ditinggalkan ayahandanya, Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat. (SPS-1922 Jabar).

 


Rabu, 26 Agustus 2020

PEDULI DI MASA PANDEMI BERSAMA PT. PEGADAIAN KANWIL VIII DENGAN KORPS WIBBERA KOTA DEPOK

 


PT. Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VIII Jakarta 1 yang beralamat di Jl. Senen Raya No. 36 Jakarta Pusat, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan apresiasi kepada perusahaan dalam rangka menjaga ketahanan ekonomi masyarakat di era pandemi virus corona (COVID-19) dan selalu berkeinginan untuk memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat dalam menghadapi berbagai persoalan selama pandemi Covid-19, melalui produk dan layanan serta program-program corporate social responsibility (CSR) yang diluncurkan.


Program Peduli di masa pandemi ini PT. Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VIII meberikan kepercayaan kepada ormas kejuangan melalui tanda peduli terhadap pandemi Virus Corona (Covid-19) kepada Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok yang dilaksanakan pada hari rabu tanggal 26 Agustus 2020 dengan cara membagikan masker, hand sanitizer dan sembako kepada masyarakat yang tidak mampu dengan skala prioritas para lansia, anak-anak yatim dan ibu-ibu janda dibawah garis kemiskinan di wilayah Margonda Kota Depok. Kegiatan Bhakti sosial ini dilakukan untuk membantu masyarakat yang tidak mampu dan yang tidak bekerja karena dampak dari wabah virus corona.

Kerjasama antara PT. Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VIII  dengan Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok memiliki misi yang sama yaitu berempati dan bersimpati kepada masyarakat, dimana ketika semua diperintahkan dalam new normal ini untuk tetap melakukan protokol kesehatan atau tetap didalam rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak, dengan kondisi yang seperti ini akan mempunyai efek yang lain kepada masyarakat yang kurang mampu, khususnya mereka yang mempunyai daya beli lemah,” tutur Abubakar Ketua Wibbera RI Kota Depok.

Namun demikian, pihak PT. Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VIII memberikan kepercayaan penuh kepada Korps Wibbera RI Kota Depok untuk ikut serta dalam mengantisipasi virus corona menyebar, Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok tetap akan memberikan edukasi di setiap wilayah secara mandiri. Sebagai Mitra Pemerintah Kota Depok, Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok dalam melaksanakan bhakti sosial dan mengedukasi masyarakat tetap dilakukan dengan prosedur protokol kesehatan serta tidak melakukan pengumpulan massa yang besar dalam waktu yang bersamaan, karena dilakukan melalui masing-masing wilayah secara mandiri,” ucap Abubakar.

Lebih lanjut, kegiatan bhakti sosial yang dilakukan merupakan kegiatan kedua setelah sebelumnya Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok melaksanakan penyemprotan dis-insfektan secara serentak di tiap-tiap wilayah. Oleh karena itu pihak PT. Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VIII dan Pengurus Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok berharap, dengan adanya kegiatan bhakti sosial ini kita dapat lebih peduli terhadap masyarakat sesuai dengan moto organisasi yaitu Silih Asih, Silih Asah dan Silih Asuh. (Vie.C-17.002 CB/SPS@1922 Jabar)


Namun demikian, untuk ikut serta dalam mengantisipasi virus corona menyebar, Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok tetap akan memberikan edukasi di setiap wilayah secara mandiri. Sebagai Mitra Pemerintah Kota Depok, Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok dalam melaksanakan pembagian sembako dan mengedukasi masyarakat tetap dilakukan dengan prosedur protokol kesehatan serta tidak melakukan pengumpulan massa yang besar dalam waktu yang bersamaan, karena dilakukan melalui masing-masing wilayah secara mandiri,” ucap Abubakar. Lebih lanjut, kegiatan bhakti sosial yang dilakukan merupakan kegiatan kedua setelah sebelumnya Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok melaksanakan penyemprotan dis-insfektan secara serentak di tiap-tiap wilayah. Oleh karena itu Pengurus dan seluruh anggota Korps Wibbera RI Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Kota Depok berharap, dengan adanya kegiatan bhakti sosial ini kita dapat lebih peduli terhadap masyarakat sesuai dengan moto organisasi yaitu Silih Asih, Silih Asah dan Silih Asuh. (Vie.C-17.002 CB/SPS@1922 Jabar)


Rabu, 01 Januari 2020

KEBANGKITAN PERGURUAN SILAT PUTRA 3 GELAR CAHAYA DOMAS PUTIH DIUJUNG TAHUN 2019



Gelar acara TEMU PENDEKAR jilid ke-3 yang berskala Internasional dilaksanakan pada tanggal 19-22 juli 2019 di balai Kota Bandung yang diprakarsai oleh Anwar Altawabi Ketua Umum ASTRABI (Asosiasi Silat Tradisi Betawi Indonesia) dan juga beliau menjabat sebagai sebagai Sekretaris Jenderal DPP Pejuang Siliwangi Indonesia 1922, sebagai upaya pelestarian Pencak Silat sebagai bagian dari upaya agar PENCAK SILAT bisa masuk nominasi Warisan Budaya, yang pada kesempatan itu menghadirkan perwakilan dari negara-negara seperti Italia, Swiss, Swedia, Skotlandia, Prancis, Johor, Singapura, Belanda, Jerman hal ini sebagai bagaian dari misi untuk penetapan dari Unesco sebagai Warisan Budaya Dunia Indonesia Non Benda, ada 3 (tiga) hal yang menjadi kekhasan Pencak Silat yang tidak dimiliki negara lain, selain sebagai Seni Bela Diri, Pencak Silat juga mengandung unsur Seni Musik dan Seni Kostum.



Salah satu kegiatan tersebut dibawa oleh Komunitas Masyarakat Pencak Silat kepada UNESCO agar Tradisi Pencak Silat ini dimasukkan dalam daftar Representative Warisan Budaya Takbenda dan setelah pelaksanaan sidang ke-14 Komite Warisan Budaya Takbenda UNESCO di Bogota, Kolombia, pada hari Kamis tanggal 12 Desember 2019 menetapkan usulan Indonesia yaitu Tradisi Pencak Silat (Traditions of Pencak Silat) ke dalam Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity, dengan ditetapkannya Tradisi Pencak Silat oleh Unesco maka Indonesia telah memiliki 9 (sembilan) hak waris budaya bangsa maka dengan penetapan yang ke 9 ini ini kita mendapat tugas besar untuk melestarikan Tradisi Pencak Silat, banyak hal yang perlu kita lakukan untuk melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan tradisi ini untuk kepentingan pendidikan, penguatan jati diri dan juga untuk memperkuat kehadiran Indonesia di dunia internasional.


Berkaitan dengan hal tersebut diatas tepatnya pada tanggal 29 Desember 2019 Bapak Asep J dan bapak Abuy Pimpinan Perguruan Silat Putra 3 Gelar Cahaya Domas Putih ditemui oleh Suara Pejuang Siliwangi (Radio SPS) dan Pengurus DPD Pejuang Siliwangi Indonesia 1922 Jawa barat dan DPC PSI-1922 Kota Depok di Kp. Kertasari Kec. Haurwangi Kab. Cianjur bersama Abah Endi selaku Panasehat dan Bapak Eded sebagai Pelatih serta Bapak Isur Pengasuh paguron GCDP (Gelar Cahaya Domas Putih) juga bersama tokoh masyarakat Bapak E. Koswara dan Bapak Deden selaku Ketua Pencak Silat di Desa Kertasari sekaligus debagai budayawan di desa tersebut berkumpul dipengujung tahun 2019 untuk menyambut kegiatan yang bermanfaat menjelang tahun baru 2020 bersama masyarakat dan para pendekar guna mensosialisasikan sekaligus liputan khusus (Live Streaming) sebagai wadah pembinaan dan menjadi kegiatan positif yang perlu dilestarikan.


Bapak Deden menyebut kegiatan positif ini berharap wilayah Desa Kertasari harus menjadi pusat paguron karena antusiasme masyarakat dan penerimaan masyarakat terhadap Paguron “ Putra 3 Gelar Cahaya Domas Putih  “ khusus di Desa Kertasari Kec. Haurwangi Kab. Cianjur sangat positif dan paguron tersebut berkomitmen untuk melestarikan  Warisan Budaya Takbenda yang sudah ditetapkan oleh UNESCO di Bogota.




Dalam kesempatan yang sama Abah Endi dan Bapak Eded menyampaikan Visi nya yaitu Melestarikan dan mengembangkan seni bela diri Pencak Silat yang handal, unggul, berbobot, berprestasi, yang berkwalitas, beriman, berbudaya, berbudipekerti yang luhur dan berjiwa ksatria agar menjadi kebanggaan dan identitas bangsa Indonesia, dengan misinya :
  1. Menjaga, mengembangkan, melestarikan, memperkenalkan dan mempertahankan Seni Bela Diri Tradisional Pencak Silat sebagai Asset Budaya Bangsa Asli Indonesia.
  2. Mengembangkan Pencak Silat baik kualitas dan kuantitas yang disesuaikan dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan seni bela diri khas.
  3. Membangun keimanan, ketakwaan dan budipekerti yang luhur serta berjiwa ksatria yang tahan uji serta selalu menegakkan kebenaran dan keadilan yang cinta bangsa dan tanah air.
  4. Membentuk dan menciptakan murid-murid yang berprestasi, sehat, cerdas, tangkas, dan tanggap untuk meningkatkan mutu perguruan dan prestasi. 




Dan tidak ketinggalan diwaktu yang sama perwakilan pendekar dari Putra 3 Gelar Cahaya Domas Putih yang disampaikan oleh Shintya murid paguron yang saat ini sekolah di salah satu SMP kelas 9 di Cianjur menyampaikan jika kami terus mengedepankan dalam bentuk sosialisasi seni bela diri tradisional Pencak Silat sebagai Asset Budaya Bangsa Asli Indonesia maka Pemerintahpun harus ambil bagian juga melalui pembinaan secara terstruktur dan terukur baik pembinaan dalam bentuk bantuan peralatan latihan maupun bentuk pembinaan dalam bentuk penyelenggaraan Event seperti pasanggiri dan kejuaraan secara berkelanjutkan sebagai parameter untuk evaluasi pembinaan prestasi, ujarnya.

Dilain kesempatan pihaknya menyebutkan bahwa aliran silat GCDP itu mengambil dari jurus dan teknik pencak silat Cimande, Cikalong dan aliran Sabandar (kreasi ibing pencak silat, red), GCDP berdiri sekitar tahun 1988 hingga saat ini sudah memiliki 18 ribu peserta didik ada di Jawa Barat, terutama di tiga kabupaten yaitu Sukabumi, Bandung Barat dan Cianjur.




Di waktu yang berbeda, selaku pengasuh juga pelatih Gelar Cahaya Domas Putih (GCDP) Jawa Barat, Uwa Isur memaparkan dan memaknai arti dari pada Pesilat yang harus rendah hati, ibarat filsofi arti dari padi semakin berisi harus semakin merunduk, ketika kita berisi ita harus bisa membantu dan menolong orang lain sesuai kemampuan ibarat beras kebutuhan pokok yang memiliki nilai lebih untuk kesejahteraan masyarakat, begitu dengan kita harus meniru seperti padi, jelas Pengasuh Paguron Gelar Cahaya Domas Putih (GCDP) ini.





Diwaktu yang sama acara tersebut diatas juga dihadiri oleh Panglima Wibberra RI dari sektor wilayah Kota Depok Bang Abubakar, dia menyampaikan rasa bangganya terhadap paguron Putra 3 Gelar Cahaya Domas Putih bahwa suatu wujud fisik yang diperlukan untuk menanamkan kebiasaan terbentuknya perwatakan yang handal dan mampu menumbuhkan sikap jasmani yang tegap disiplin dan tangkas disamping terciptanya rasa persatuan yang manunggal dengan sitem pembinaannya sehingga dengan demikian senantiasa memiliki rasa senasib sepenanggungan serta adanya ikatan batin yang sangat diperlukan dalam menjalankan misinya, ujar Panglima Wibbera RI Kota Depok. (Radio SPS 1922).


Selasa, 02 Juli 2019

" UJI COBA AUDIO " Radio 1922 Suara Pejuang Siliwangi


Radio SPS 1922 sedang Uji Coba Siaran
Pukul. 20.00 - 22.00 Wib,
Silahkan Baraya untuk ikut mewarnai proses Uji Siar
Semoga Bermanffat untuk kita semua dan dilancarkan segalanya, aamiin